POPULASI ECENG
GONDOK DI EKOSISTEM DANAU
A. MENINGKATNYA
ECENG GONDOK
- Eceng
Gondok (Eichhornia crassipes) (Mart.) Solms)
- Eceng
gondok merupakan tanaman terapung monokotiledon yang dapat tumbuh hingga
mencapai tinggi 3 kaki. Tanaman ini memilki warna gelap yang mencolok, berakar
serabut,dan ketika tersangkut di lumpur, tanaman ini kelihatan berakar. Tanaman
ini mempunyai kecepatan tumbuh tertinggi dibanding tanaman lain, dan
populasinya dapat berlipat menjadi dua
kali dalam kurun waktu 12 hari. Dengan membentuk anakan baru, populasinya dapat
secara menyeluruh mendominasi dan menutupi badan air dalam waktu yang singkat.
Hama ini mempunyai reputasi buruk karena menyumbat kanal-kanal dan saluran air.
B. PENYEBAB
TERJADINYA ECENG GONDOK- Air cucian yang mengandung sabun(
dari penduduk sekitar danau) karena dalam sabun terdapat unsur pospor yang
sangat diperlukan oleh tumbuhan enceng gondok
- Air dari sawah sekitar danau, karena air dari
sawah ini tentu juga melarutkan pupuk yang tidak terserap tanaman pertanian.
C. EFEK
YANG DITIMBULKAN ECENG GONDOK TERHADAP ORGANISM
- Jika
eceng gondok terlalu banyak dan menutup permukaan sungai , danau dsb. Maka
eceng gondok tersebut akan menghalangi sinar matahari yang akan masuk ke
sungai. Akibatnya tanaman air kesulitan berfotosintesis, karenanya kadar
oksigen di dalam air menurun. Sehingga membunuh ikan-ikan (organisme air) dan
mengacaukan ekosistem dalam air.
D.
PENGARUH
YANG DITIMBULKAN ECENG GONDOK PADA RANTAI MAKANANpencemaran air enceng gondok yang berlebihan di perairan mengakibatkan kadar oksigen dalam air menipis karena digunakan oleh enceng gondok utnuk mencukupi kebutuhannya.Ketika enceng gondok mati pun akan mencemari perairan dan merusak kadar oksigen pula karena dalam proses pembusukan dan penguraian selalu membutuhkan oksigen.selain kadar oksigen berkurang , kualitas air pun akan menurun.
- merusak keseimbangan ekosistem
karena makhluk hidup diperairan tersebut terganggu oleh enceng gondok
diakibatkan sinar matahari yang ingin masuk ke dalam perairan tersebut
terhalang oleh enceng gondok. Sehingga plankton dan algae tidak bisa
berfotosintesis, hal ini menyebabkan ikan-ikan serta makhluk hidup lainnya
kehilangan makanan dan mengancam kelangsungan hidup makluk tersebut- Terhadap Ikan dan Kehidupan Liar
Sebagai hama yang sangat agresif, eceng gondok
dapt membahayakan ekosistem perairan dengan ledakan populasi dan menggatikan
tanaman asli yang menyediakan makanan danhabitat bagi hewan liar dan burung.
Kumpulan tumbuhan air yang terapung mencegahoksigen berdifusi dengan badan air,
dan pembusukan tanaman akan menambah konsumsioksigen terlarut dalam air. Proses
ini akan menghabiskan oksigen yang diperlukan olehikan dan organisme perairan
lainnya dan dapat berdampak buruk bagi habitat ikan sertadapt menyebabkan
kematian bagi ikan. Petumbuhan eceng gondok juga dapat mengurangi jumlah
cahaya yang masuk ke lapisan air di bawahnya, dan berdampak pada pertumbuhandan
kelangsungan hidup dari fitoplankton dan tanaman lainnya. Penutupan secara luasdapat
mengganggu sirkulasi dan pencampuran air. Secara umum melimpahnya ecenggondok
akan menurunkan produksi perikanan, menutupi tanaman sub-demersal,
menggusur tanaman alami, dan mengurangi diversitas biologi pada ekosistem
perairan.Habitat alami dapat berubah secara luas dengan hilangnya area perairan
terbuka padakepadatan tinggi eceng gondok yang terapung.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar